Saturday 16 January 2016

PENERAPAN TRANSISTOR DAN DIODA ZENER SEBAGAI PENYETABIL TEGANGAN





Transistor dengan dioda zener merupakan komponen yang masih mempunyai hubungan keluarga karena sama-sama terbuat dari bahan semikonduktor, namun yang membedakan antara keduanya adalah cara kerjanya.

Dioda zener berfungsi sebagai penyetabil tegangan dan pemasangannyapun berbeda dengan dioda biasa, yaitu harus terpasang secara Riverse / Mundur.

Analisa Perhitungan Rangkaian :

Vi = VR1 + Vz
Vi = Vo + VCE
Vi = (IR1 . R1) +Vz
Vi = [(IB+Iz)R1]+Vz

Vo = VRL
Vo =Vi ?VCE
Vo = Vz ? VBE
Vo = (Vi ?VRI ) ? VBE

Kesimpulan :
Berdasarkan pengamatan / penelitian, ternyata tegangan output distabilkan oleh dioda zener sebagai tegangan output maximum = VDz















RANGKAIAN ARUS SEARAH
HUKUM KIRCHOFF

HK. Kirchoff 1

Jumlah kuat arus yang masuk ke suatu titik cabang sama dengan kuat arus yang keluar dari titik cabang tersebut






Hk. Kirchoff 2
GGL (gaya gerak listrik) dalam sumber tegangan menyebabkan arus listrik mengalir sepanjang lingkaran (loop) dan arus listrik yang mendapatkan hambatan menyebabkan penurunan tegangan (I,R) sehingga dapat dituliskan dengan persamaan :
?E + ?I.R =0

Persamaan tersebut merupakan hukum kirchoff 2 yang berbunyi ? jumlah aljabar perubahan tegangan yang mengelilingi suatu rangkaian tertutup adalah 0?.



reff : http://www.gatewan.com/2014/06/penerapan-transistor-dan-dioda-zener.html


Video yang berkaitan dengan PENERAPAN TRANSISTOR DAN DIODA ZENER SEBAGAI PENYETABIL TEGANGAN


0 comments:

Post a Comment